- GOSport
VIVAnews - Pelatih Persipura Jayapura, Jacksen Ferreira Tiago coba memprediksi laga antara tim nasional Indonesia Pra Olimpiade melawan Turkmenistan di Stadion Gelora Sriwijaya, Palembang, Rabu malam, 23 Februari 2011.
Jacksen mengaku kekuatan Turkmenistan masih misterius. "Jika melihat perjalanan Turkmenistan selama ini, jelas saya buta kekuatannya. Sehingga sulit memprediksi jalannya pertandingan dan hasilnya," kata Jacksen.
Meski demikian, lanjut pria asal Brasil itu, tim Indonesia dan Turkmenistan, masing-masing mempunyai kelebihan yang sama-sama bisa diandalkan. "Indonesia punya pemain-pemain muda yang lincah dan cepat. Sedangkan Turkmenistan punya pemain dengan postur yang sangat tinggi. Tentu, ini akan membuat jalannya pertandingan menarik," lanjut Jacksen.
Menurut Jacksen, tim yang mampu memanfaatkan kelebihan sekaligus bisa mengoptimalkannya, yang akan menjadi pemenang. Tapi, ia berharap Indonesia mampu mengatasi Turkmenistan. Jacksen juga ingin melihat pemainnya yang bergabung di Timnas yakni Titus Bonay bisa menunjukkan kualitas sesungguhnya.
"Papua gudang pemain-pemain bertalenta tinggi. Ini saatnya Titus Bonay menunjukkannya. Dan saya sebagai orang yang sudah lama terlibat dalam sepakbola Indonesia, sangat berharap Merah Putih sebagai pemenangnya," tandas Jacksen.
Menurut dia, event Pra Olimpiade sangat tepat sebagai momentum membangun semangat nasionalisme anak-anak muda.
"Sejarah Indonesia tidak lepas dari perjuangan pahlawan-pahlawan masa lalu. Dengan kondisi persepakbolaan yang kurang sehat saat ini, semoga semangat 45 bisa menaungi pahlawan-pahlawan muda di Tim Nasional untuk meraih kemenangan," tukasnya.
Laporan: Banjir Ambarita/Papua
Kata Pelatih Australia Usai Dikalahkan Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia
Timnas Australia U-23 tak berdaya kala menghadapi Timnas Indonesia U-23 pada laga kedua Grup A Piala Asia U-23 2024. Ini kata sang pelatih.
