Persema Kecam Wasit Aeng Suarlan

Hakim Garis
Sumber :
  • flickr

VIVAnews - Pelatih Persema Malang Timo Scheunemann tidak bisa memendam kekecewaan begitu skuad tim besutannya dipaksa menerima pil pahit, takluk 3-2 di tangan tuan rumah Persisam Putra Samarinda. 

Kekalahan timnya pada laga lanjutan putaran pertama Superliga Indonesia 2010/11 di Stadion Segiri Samarinda, kemarin Minggu, lebih karena buruknya kepemimpinan wasit Aeng Suarlan dalam menjalankan tugas.

Pelatih berdarah Jerman ini bahkan secara emosional menyebut, kepemimpinan wasit asal Bandung tersebut mencerminkan buruknya sepakbola Indonesia secara umum, sehingga sangat sulit prestasi timnas "Merah Putih" bisa segera bangkit.

"Kalau begini terus kepemimpinan wasit, catat baik-baik omongan saya, bukan hanya timnas U-16 yang kalah dari Timor Leste, tapi juga seniornya," cetus Timo dengan nada tinggi saat berbicara dengan wartawan beberapa saat usai laga.

Dikatakannya, salah satu bukti nyata jika saja pengadil lapangan hijau itu tidak menjalankan tugasnya dengan tepat, yakni saat memberikan hadiah tendangan penalti kepada tuan rumah menyusul pelanggaran pemain Persema terhadap Choi Dong Soo di kotak terlarang.

"Saat akan mengeksekusi bola tendangan penalti, Julio (Lopez) yang menjadi eksekutor dan sudah maju beberapa langkah sempat berhenti terlebih dahulu sebelum melepaskan tendangan. Dulu, tindakan seperti itu dibolehkan, tapi aturan terbaru tidak boleh. Pemain bersangkutan harus diganjar kartu kuning," jelas Timo, seperti yang dilansir Goal.

Tampil 'Pamungkas' di Saranghaeyo Indonesia, Day6 Enggak Ada Obat!

Sementara bagi Persisam ini adalah awal laga yang bagus untuk merebut gelar juara musim ini. Apalagi saat ini Persisam diperkuat pemain asing berkualitas seperti, Julio Lopez, Pavel Solomin, Ronald Faguandez, Joel Tsimi dan Choi Dong Soo. (umi)

VIVA Militer: Serangan drone milisi perlawanan Islam Irak ke Israel

Rudal Milisi Bayaran Iran Gempur Kota Terbesar Ketiga Israel

Ini adalah seranga kedua dalam sepekan terakhir.

img_title
VIVA.co.id
5 Mei 2024