Tak Bisa Masuk Stadion, Bonek Nonton TV
VIVAnews - Sebanyak 7.000 lebih suporter Persebaya Surabaya dan Arema Indonesia tidak bisa masuk ke dalam Stadion Gelora 10 Nopember Surabaya. Pasalnya, stadion yang hanya berkapasitas 50.000 itu sudah dibanjiri suporter kedua tim.
Untuk mengantisipasi terjadinya kerusuhan, Sabtu 16 Januari 2010, pihak panitia menyediakan televisi di luar stadion yang menyiarkan secara langsung pertandingan itu lewat stasiun antv. Tampak juga sejumlah aparat keamanan baik dari polisi dan TNI ikut berjaga-jaga di luar stadion.
Meski tidak bisa masuk, suporter terlihat ada yang nekat memanjat pagar stadion demi menyaksikan kesayangannya. Bahkan, ada juga suporter rela memanjat pohon Sono.
"Kita harapkan suporter dapat sportif dalam mendukung timnya," kata Kadiv Humas Polda Jawa Timur, Kombespol Pudji Astuti.
Demi keamanan, polisi sudah menyiagakan satu water canon. Juga mengarahkan 7.000 personel untuk mengantisipasi kerusuhan.
Sampai berita ini diturunkan, Aremania dan Bonekmania tampak akrab saat melihat timnya bermain meski hanya di depan layar televisi.
Laporan: Martudji/Surabaya