- REUTERS/Albert Gea
VIVA.co.id - Tur pramusim 2015-16 tak berjalan manis bagi Barcelona. Dari 4 laga pramusim yang dilakoni, klub berjuluk Blaugrana itu hanya meraup satu kemenangan.
Sementara, tiga laga lainnya diakhiri dengan kekalahan. Teranyar, Fiorentina yang membungkam pasukan Luis Enrique dengan skor 1-2 di laga terakhir International Champions Cup 2015.
Hasil ini bisa menjadi sinyal bahaya bagi Barcelona. Torehan buruk di pramusim ini menunjukkan bahwa Lionel Messi dan kawan kawan wajib berbenah.
Khususnya lini pertahanan. Maklum, dari empat laga tersebut, Barcelona kebobolan 7 gol! Dan empat di antaranya tercipta melalui sundulan kepala.
Gary Cahill, Wayne Rooney, Tommy Meyer dan Federico Bernardeschi adalah deretan nama yang membobol gawang Blaugrana lewat sundulan kepala.
Fakta ini menjadi 'pekerjaan rumah' buat Enrique yang bertekad mempertahankan gelar juara. Sebab, jika tidak ditemukan solusinya, tidak menutup kemungkinan jika kekurangan ini bisa dimanfaatkan para rival mereka.
Lini Depan Tumpul Ketika Messi & Neymar Absen
Selain lini pertahanan, sektor depan juga mengkhawatirkan. Absennya Lionel Messi dan Neymar membuat lini depan Blaugrana terlihat tumpul. Sejauh ini, Barcelona hanya mencetak enam gol di pramusim.
Gelandang Barcelona, Ivan Rakitic, punya dalih soal fakta buruk tersebut. Dia mengatakan, Barcelona masih menyimpan gelontoran golnya buat kompetisi resmi nanti.
"Kami biasanya mencetak empat sampai lima gol (dalam satu pertandingan). Saya lebih memilih tim melakukan ketika kompetisi sesungguhnya sudah bergulir," kata Rakitic seperti dikutip AS.
Terkait dengan hasil buruk di pramusim, pemain asal Kroasia ini tak khawatir. Dia mengklaim, Blaugrana memang belum bermain serius dalam pramusim ini.
"Kami selalu ingin menang, itu yang paling utama. Saya pikir sejauh ini tim sudah bekerja dengan bagus. Mungkin kami perlu menyempurnakan beberapa detail," tuturnya.
AS Roma Jadi Ujian Terakhir
Barcelona masih menyimpan satu pertandingan lagi sebelum memulai kompetisi yang sebenarnya. Pasukan Katalan akan bertemu dengan AS Roma dalam ajang Joan Gamper Trophy 2015, Rabu 5 Agustus 2015.
Beruntung, Barcelona bakal tampil dengan skuad terbaiknya dalam laga ini. Messi dan Neymar bisa saja diturunkan dalam laga yang berlangsung di Camp Nou tersebut.
"Neymar dan Messi telah kembali dengan kondisi fisik yang bagus. Mereka tahu apa yang dipertaruhkan pekan ini. Mereka mungkin bermain beberapa menit," ungkap pelatih Barcelona, Luis Enrique, seperti dilansir Mundo Deportivo.
Di lini pertahanan, Barcelona akan kembali diperkuat oleh kiper andalan, Claudio Bravo. Pemain asal Chile itu sudah kembali dari liburan.
Bravo memang mendapat jatah libur le bih panjang dibanding para pemain lainnya, lantaran ambil bagian di ajang Copa America 2015 Chile. Ada kemungkinan, dia akan tampil beberapa menit saja dalam laga ini.
Bukan Persiapan Jelang Piala Super Eropa
Namun, laga kontra Roma ditegaskan Enrique, bukan merupakan laga persiapan terakhir bagi timnya jelang Piala Super Eropa lawan Sevilla di Boris Paichadze Dinamo Arena, Tbilisi, 11 Agustus mendatang.
Enrique memastikan bahwa skuad yang akan tampil di Joan Gamper belum pasti akan turun saat lawan Sevilla. "Kita tak akan melihat tim untuk Piala Super Eropa di Gamper," ungkap Enrique.
"Saya lebih fokus memberikan pemain kesempatan, lebih mengkhawatirkan soal kondisi fisik pemain ketimbang hasil. Kami tak mau kalah dan kami ingin menang, tapi kami memprioritaskan hal lain," ia menambahkan.
Walau begitu, pelatih berkebangsaan Spanyol itu tak meremehkan arti dari Joan Gamper. Dia berharap bisa memberikan atraksi menarik bagi fans Barcelona.
"Kami sangat antusias soal Joan Gamper, Piala Super Eropa dan awal dari musim ini. Joan Gamper merupakan hari yang spesial. Saya berharap itu akan menjadi pertandingan yang bagus dan orang menikmatinya," ujar Enrique.
Malam Bersejarah di Liga Champions, Pemuda 19 Tahun Kalahkan Messi
Erling Braut Haaland curi perhatian.
